Pupuk Organik Limbah Sapi



Pupuk Organik Limbah Sapi Sangat Menguntungkan



Limbah padat dan cair sapi dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik yang memiliki kandungan lebih baik dibanding pupuk kimia. Pupuk organik dari limbah padat dan cair sapi yang digunakan pada perkebunan kelapa sawit, selain baik untuk kelapa sawit itu sendiri ataupun lingkungan, dapat pula digunakan untuk meminimalisir  limbah sapi dan kelapa sawit terbuang secara langsung.

Dewasa ini penggunaan pupuk kimia cendrung telah dikurangi karena memiliki dampak yang buruk terhadap lingkungan. Penggunaan pupuk kimia dengan intensitas yang tinggi dan jumlah yang banyak dapat menyebabkan kerusakan pada ekosistem dan kerusakan pada struktur tanah. Selain itu, pupuk kimia pun cendrung memiliki harga yang cukup mahal sehingga alangkah baiknya berubah pola piker dan kebiasaan dengan menggunakan pupuk organik hasil pemanfaatan limbah padat dan cair sapi.

Dengan bahan baku yang mudah didapatkan, diharapkan petani kecil menengah bahkan perusahaan besar sekalipun dapat membuat terobosan ini. Apalagi akan terlihat menjadi sebuah kesatuan apabila ternak sapi dintegrasikan dengan kebun sawit. Dapat dijadikan sebuah lingkaran yang tak terputus ketika limbah perkebunan kelapa sawit berupa pelepah sawit dijadikan makanan ternak, selanjutnya kotoran ternak hasil metabolisme sapi dijadikan pupuk perkebunan kelapa sawit.

Bukan tanpa alasan, pemanfaatan limbah padat dan cair sapi menjadi pupuk organik didasarkan pada penelitian PPKS yang menunjukkan bahwa pupuk tersebut memiliki unsure hara yang cukup tinggi. Hal tersebut menjelaskan bahwa pupuk organik dari limbah padat dan cair sapi lebih memiliki keunggulan dibanding pupuk kimia yang selama ini telah menghiasi kehidupan petani.

Namun tidak dapat dipungkiri bahwa penggunaan pupuk organik hanya berperan sebagai pendamping pupuk kimia. Disebabkan pupuk organik belum mampu secara makro memenuhi kebutuhan protein tanah dan tanaman secara menyeluruh. Sisi positif dari penggunaan pupuk organik ini yaitu dapat meminimalisir jumlah dan biaya dari penggunaan pupuk kimia yang biasa digunakan oleh petani di perkebunan kelapa sawit.

Selain kelebihan yang dijelaskan sebelumnya, adapun berbagai kelebihan yang dimiliki pupuk organik disbanding pupuk kimia, yaitu memberikan kehiduan mikroganisme tanah yang selama ini menjadi sahabat petani dengan lebih baik yang akan menguntungkan pertumbuhan akar dan kecambah biji.